BALAM.ID – BANDAR LAMPUNG
Hujan deras yang mengguyur Bandarlampung sejak Jumat malam hingga Sabtu dinihari menyebabkan material longsor berupa batu dan lumpur menutup akses jalur wisata di Jalan RE Martadinata, Kecamatan Teluk Betung Timur.
Kapolresta Bandarlampung Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay mengatakan, beberapa kecamatan terdampak hujan deras, namun kondisi terparah terjadi di Teluk Betung Timur. “Sejumlah rumah warga mengalami kerusakan dan ada yang harus mengungsi akibat banjir dan longsor,” ujarnya, Sabtu (30/8).
Ketua Forum Camat Bandarlampung, Socrat Pringgodanu, menambahkan, jalur pariwisata yang tertutup longsor menyebabkan kemacetan panjang hingga lima kilometer.
Untuk mengatasi dampak longsor, Pemerintah Kota Bandarlampung bersama Forkopimda menurunkan alat berat ke lokasi. Selain itu, Pemkot juga menjajaki kerja sama dengan Kabupaten Pesawaran untuk pembangunan embung di perbatasan dua daerah tersebut.
“Embung ini akan berfungsi menampung air hujan agar tidak langsung turun ke pemukiman warga,” kata Socrat.
