BALAM.ID – Bandar Lampung Kepala Dinas Perdagangan (Kadisdag) Kota Bandar Lampung mengatakan bahan pokok beras sebagai item terlaris pada kegiatan pasar murah yang dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung. Jum’at, (15/04).
Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung, Wilson Faisol mengatakan, pasar murah di 20 kecamatan tahap pertama sudah berjalan secara lancar.
“Antusias masyarakat sangat bagus, kita lihat, mereka sangat antusias dan kita juga tetap menerapkan protokol kesehatan. Dari beberapa pasar murah yang di gelar memang beras yang menjadi dominan bahan pokok yang dicari,” katanya.
Wilson menambahkan, bahwa pihaknya akan mengupayakan penambahan stok paket sembako pada kegiatan pasar murah berikutnya. “Nanti kita akan evaluasi, kita subsidi lagi lebih banyak lagi stoknya, tapi kita masih lihat kemungkinan-kemungkinan di kecamatan bagaimana.Terkait penambahan item komoditas pangan, pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Camat”, kata dia.
“Nanti kita rapatkan untuk semua kecamatan, nanti kita ambil masukan dari teman-teman camat, prioritas mana kebutuhan yang perlu kita tambah lagi, barang-barang mana yang kita kurangi,” jelasnya.
Sementara, salah satu Warga Garuntang bernama Eva mengucapkan terima kasih atas keberadaan pasar murah yang digelar oleh Pemkot Bandar Lampung.
“Saya dari jam 7 datang kesini, katanya, saya kesini mau nyari sembako, kita dapat minyak, gula, terigu, beras, cuman kita ada yang gak dapet beras karena stoknya abis. Kalau harganya emang lebih murah dari harga pasar, lebih terjangkau. Harapannya pokoknya lebih teratur kedepannya, jangan berjubel terus antrenya lama, mana panasan,” ungkapnya.
Berikut rincian harga paket sembako yang dijual pada pasar murah serentak di Bandar Lampung. Beras 5kg : Rp.34.500, Minyak Goreng Rp.15.600 untuk 900 ml, Gula Putih 1kg Rp.10.000, Terigu 1kg Rp.7.500, dan harga per paket sembako yakni Rp.67.600.
