BALAMTV – Bandarlampung
Walikota Bandarlampung Eva Dwiana bersama Forkopimda meresmikan Sumur Putri sebagai salah satu obyek wisata pagi tadi. Eva Dwiana menuturkan Sumur Putri sebagai obyek wisata, kaya akan sejarah dan cerita legenda. Obyek wisata Sumur Putri berada tepat di tepi Jalan Raden Imba Kesuma, Sumur Putri menjadi saksi akan kedahsyatan letusan Gunung Krakatau di Selat Sunda pada 1883 lalu. dengan ditemukannya rambu laut, alat bantu navigasi pelayaran. Saat ini rambu laut tersebut berada di depan Mal Pelayanan Satu Pintu”,paparnya.
Dalam sambutannya Bunda eva mengatakan, legenda Sumur Putri yang menjadi cikal bakal lahirnya nama Sumur Putri mengisahkan Putri Raja yang bertapa di sebuah tempat di dekat Kali Akar Bandarlampung.
obyek wisata yang mulai dibangun pada masa pemerintahan Wali Kota sebelumnya, Herman HN, juga terdapat pemandian air panas yang dapat digunakan untuk ‘blangiran’ sebuah tradisi mandi bersih jelang Ramadan”,katanya.
Eva Dwiana mengatakan Sumur Putri juga akan menyajikan kuliner andalan khas Lampung, Seruit dan Pindang, bagi para pengunjung. Dia berharap para pemuda setempat yang tergabung dalam kelompok sadar wisata bisa menjaga obyek wisata Sumur Putri dari hal-hal yang tidak diinginkan. Sumur Putri dengan bendungan dan aliran sungai Kali Akar masih asri dengan pepohonan dan semak belukar. Kita enggak mau terjadi yang dalam tanda kutip. Pihak kecamatan harus kerjasama dengan Lurah, Bhabinkamtibmas dan Babinsa”,katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Bandarlampung, M Yudi, menyampaikan obyek wisata Sumur Putri dilengkapi fasilitas gazebo di tepi Bendungan Kali Akar, panggung pertunjukan, taman bermain ramah anak, dan kios cenderamata, dengan ikon jembatan merah yang melintang di atas Kali Akar Penambahan infrastruktur yang menambah keindahan obyek wisata Sumur Putri berpotensi meningkatkan PAD”,katanya.