BALAM.ID – Bandar Lampung
Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana, menyalurkan langsung bantuan untuk korban kebakaran yang melanda diwilayah pemukiman Bedeng Arab, belakang pasar tradisional Kota Karang, Kelurahan Kota Karang Raya, Teluk Betung Timur (TbT), pada Rabu (6/7/2022) sekitar pukul 21:00 WIB.
Pemkot Bandarlampung juga akan memberikan bantuan berupa uang sebesar Rp20 juta per kepala keluarga, hingga membangunkan dapur umum bagi korban kebakaran. Serta menyalurkan bantuan berupa bahan sembako, seperti supermi, beras dan roti. Dimana kebakaran semalam, telah menghanguskan 24 bedeng warga, dan telah menewaskan Ibu dan anak karena hangus terpangang.
Kata Bunda Eva setelah mengetahui kejadian kebakaran tersebut, pihaknya pun dengan cepat tanggap baik dari Puskesmas, dengan memberikan bantuan sementara bagi warga yang menjadi korban.
“Kita juga akan buatkan dapur umum, sebentar lagi kita bagikan sarapan juga sudah kita siapkan roti, dan nanti kita bantu Rp20 juta per KK. Bagi warga yang menjadi korban yang menyewa semua rumah bedengnya. Mudah-mudahan kata Eva, pengertian dari pemilik bedeng ini secepatnya akan dibangun.
Walikota Eva Dwiana juga sudah menawarkan pada warga yang terdampak untuk sementara tinggal dahulu di Rusunawa, tapi mereka tidak ada yang mau. Jadi akhirnya kita buatkan tenda beser disini nanti ada dapur umum juga, karena kita tidak bisa memaksa mereka untuk tinggal di Rusunawa.
“Ya mungkin mereka tidak mau pindah dari sini karena tidak mau jauh dari keluarga, karena sudah lama disini, ya kita maklum saja. Kalau mereka senang nanti keadaannya insyaAllah,” tambahnya.
Selain itu, sebentar lagi akan merayakan lebaran Idul Adha, oleh karena itu pemerintah kota akan memberikan kurban sapi untuk warga sekitar. “Satu ekor sapi untuk dipotong warga sini di idul adha nanti,” katanya.
Sementara, Yani (66) salah satu warga yang terdampak kebakaran menyampaikan, bahwa rumah nya telah menjadi abu karena termakan besarnya api. “Pas kebakaran kemarin saya lagi solat Isya, terus setelah solat kok ribut-ribut terus saya ditarik keluar rumah. Pas dilihat api dibelakang.
Ia juga mengaku jika Pemkot menawarkan untuk sementara tinggal dirusunawa, maka ia bersama anak dan menantu akan bersedia tinggal di Rusunawa yang berada di Keteguhan.
“Ya nanti saya ke Rusunawa nanti. Kita juga terimakasih sama Bunda Eva atas bantuan yang diberikan,” tutupnya.