LAMPUNG17.COM – Cara budidaya bonsai durian kini menjadi perhatian banyak pecinta durian dan pecinta bonsai.
Pasalnya, ini menjadi daya tarik tersendiri. Bisa menanam durian di lahan yang sempit di perkarangan rumah. Tentu ini luar biasa.
Pada umumnya bonsai adalah pohon atau tanaman yang dikerdilkan. Demikian dengan pohon durian yang akan dijadikan bonsai pohon buah ketika sudah dikerdilkan.
PR yang dihadapi para pembonsai dalam hal ini adalah, bagaimana menciptakan agar pohon durian tidak tinggi. Karena pohon durian hampir pada umumnya dikenal sebagai pohon yang tinggi.
Ketika sudah dikerdilkan, dan tidak tinggi, apakah pohon durian bisa berproduktif seperti pohon durian umumnya, yakni berbuah lebat? Tentu ini menjadi pertanyaan kita bersama
Namun dari beberapa refrensi mengatakan, bahwa, langkah melakukan bonsai durian dalam tahapan budidaya yang tengah dilakukan ini bisa berjalan baik, asal bibit durian untuk bonsai berkualitas dengan baik.
Terlebih lagi ditunjang tanah dan proses pemupukan bonsai durian yang juga tepat dan baik. Tak hanya itu saja, tetapi juga sampai pada tahapan perawatan.
Cara Budidaya Bonsai Pohon Durian
Langkah pertama adalah menjadikan pohon durian pendek. Ketika pendek, tak hanya sebagai pohon buah saja, tetapi juga sebagai tanaman hias.
Bonsai bisa menjadi pilihan bagi pemilik rumah minimalis, yang tak memiliki luasan kebun yang memungkinkan untuk menanam pohon durian. Maka itu, cara budidaya bonsai durian menjadi pilihan.
- Tanaman Buah Dalam Pot
Pohon durian bisa ditanamn di dalam pot. Seperti sebutan di atas, dengan singkatan Tabulampot.
Yang familiar dijadikan tabulampot ini adalah durian montong, durian mantuala, durian bangkok, maupun jenis jenis dari durian lokal lainnya.
Ini adalah teknik bonsai durian dilakukan. Cara tanamnya adalah di sebuah pot. Langkah pertama adalah persiapan bibit durian serta pembuatan media tanam bonsai durian.
Misalkannya saja, seperti memberi campuran tanah liat, pupuk organik. Dalam hal ini bisa gunakan pupuk kandang atau pupuk kompos.
Dalam penggunaan tanah, juga penting perhatikan perbandingan tanah yang digunakan dengan campuran pupuknya.
Perbandingannya 1:1. Baru pada tahapan selanjutnya, media tanam dimasukan ke dalam karung. Ketika sudah selesai, lubangkan tanah dengan ukurang karung yang dibenamkan.
Ketika langkah di atas sudah selesai dilakukan, ikuti beberapa petunjuk berikut ini:
- Sebelum karung media tanam ditanam, pada bagian dasar lubang tanam diberikan pupuk TSP dan fosfok.
- Dosis penggunaan 2 sendok makan atau sebanyak 20 gram. Hal ini untuk mengoptimalkan pertumbuhan akar pohon duren.
- Berikan juga furadan 2 sendok makan. Tujuannya mencegah tumbuh kembangnya bakteri pantogen.
- Ketika sudah siap. Tanam karung pada lubang.
- Selanjutnya tanam bibit durian pada media tanam yang telah ditanam atau dibenamkan.
- Tidak boleh lupa untuk melakukan pemupukan pada tanaman durian yang dimiliki, lakukan secara teratur, 2-3 kali dalam setahun. Ini dimaksudkan agar pertumbuhan optimal.
Metode menanam dengan media karung masuk ke dalam tanah ini juga bisa diganti dengan pot atau drum yang sedikit lebih besar.
Tahapan yang bisa dilakukan sama. Namun yang harus dipahami adalah, Anda harus memastikan durian berumur satu tahun atau 12 bulan.
Selain itu, bibit pohon durian yang akan dijadikan bonsai telah berakar kokoh dan dapat dipindah ke dalam pot atau drum.
Penggunaan media tanah dan pupuk, serta jerami seimbang, 1:1:1. Nah setelah siap baru dilakukan penanaman.
Jangan lupa juga untuk melakukan perawatan dengan metode penyiraman yang sudah dicampur perangsang pertumbuhan yang didapatkan dari toko rutin setiap hari selama seminggu pertama. Dosis penyiramannya 25 l/10 liter air.
Cara Merawat Bonsai Durian
Di atas sudah dijelaskan beberapa teknik sederhana melakukan perawatan pada tanaman bonsai durian yang dimiliki.
Intinya adalah pada penyiraman dan pemupukan pohon durian. Ingat, sekali dalam sehari. Dilakukan di pagi hari. Namun jika sudah mendapatkan hujan, maka tak perlu lagi disiram.
Selain itu, penyiangan pada bonsai durian juga penting. Hal ini menghindari hama dan penyakit menyerang.
Media tanam juga harus diperhatikan kebersihannya, jangan sampai ada hama dan penyakit yang singgah, alhasil dikhawatirkan merusak bonsai durian.
Penggunaan obat atau pupuk sesuaikan dosis dan petunjuk penggunaan. Jangan sampai berlebih, yang justru berdampak buruk pada tanaman.
Tahapan Pemupukan Pohon Durian
Pertama pemupukan dilakukan saat durian umur 3 bulan setelah tanam, pupuk yang digunakan NPK.
Adapun cara dalam pemberian pupuk pada pohon durian adalah dengan membuat lubang keliling tanaman, lalu taburkan pupuk NPK 100 gram per pohon.
Baru pada pemupukan kedua dilakukan di umur pohon durian 6 bulan, yakni setelah ditanam. Caranya sama dengan di atas.
Hanya saja, berbeda dari dosis yang digunakan. Pemberian dosis pupuk NPK kali ini banyaknya 200 gram.
Pemupukan ketiga dilakukan ketika bonsai durian telah berusia 1 tahun, dengan dosis 150 gram. Baru tahapan selanjutnya pemupukan dilakukan setiap 6 bulan sekali. Dosis yang diguakan 100 gram.
Itulah secara sederhana dalam cara budidaya bonsai durian dan cara merawatnya yang bisa kita pelajari. (*)